Peringatan Hari Bumi Bersama Dinas Lingkungan Hidup Kab. Blitar

Manusia tidak akan lepas dari asalnya dan akan selalu menapakkan dirinya diatas tanah dan kembali ke tanah, dalam peringatan Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia dan Lingkungan Hidup Sedunia juga dalam menyambut Hari Bumi Sedunia (02/06/2022) maka pemerintah Kabupaten Blitar beserta Dinas Lingkungan Hidup dan instansi setempat menyelenggarakan kegiatan di Embung Gogoniti, Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar. Tempat dengan sejuta keindahannya juga safana hijaunya, ditempat ini disenggelarakan beberapa kegiatan meliputi penanaman pohon, penyebaran burung tekukur dan penyebaran bibit-bibit ikan sekaligus penghargaan Adiwiyata.

Perwakilan UPT SMP Negeri 1 Kesamben pun turut ikut serta dalam kegiatan tersebut, diawali dengan apel pembuakaan yang semulanya akan dipimpin langsung oleh ibu Hj. Rini Syarifah A, Md. namun beliau masih dalam perjalanan, apel pun selesai seluruh hadirin selepasnya menikmati hidangan yang telah disediakan sambil menunggu ibu bupati tiba, banyak sekali olahan hasil bumi yang disediakan khususnya UMKM. “Hidup ini mudah ternyata jika kita membawanya dengan kesederhanaan, bukan menurunkan harga diri kita melainkan menurunkan hati kita,” kata Hafidz Alfin salah satu perwakilan sekolah sembari menikmati hidangan.

Akhirnya yang ditunggu-tunggu pun tiba yakni ibu Bupati, berhubung mentari sudah terik menapakkan cahayanya acarapun dipersingkat yakni dibuka dengan penamaan pohon oleh ibu bupati juga disepanjang embung, sehingga maraknya oksigen dan lahan hijau disekitar tempat tersebut. Kemudian, dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan Adiwiyata kepada pihak pemenang, selepas itu kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan burung tekukur ke langit biru embung Gogoniti. Pelepasan burung-burung tekukur ini diharapkan dapat memaknai kehidupan alam sekitar yang bebas nan asri juga sebagai bagian penghidup embung.

Kegiatan pun usai, dengan beberapa agenda yang direncanakan namun batal terlaksana. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat membuat masyarakat sekitar lebih faham dan mengerti akan alam sekitarnya yang harus saling dijaga juga dilestarikan, kita hidup untuk saling menjaga dan akan kembali untuk terjaga.

Loading

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *